Yesus Kristus Adalah Tuhan (Filipi 2:1-11)

YESUS KRISTUS ADALAH TUHAN

Filipi 2 : 1 - 11
oleh: Pdt. Ellen Lazarus, S.Si

Saudaraku yang dikasihi Tuhan
Menurutmu, siapakah Yesus Kristus? Pertanyaan ini merupakan pertanyaan wajib bagi setiap generasi dan setiap generasi harus menjawabnya sendiri.

Ada banyak orang yang hanya memandang Yesus Kristus sebagai tokoh sosial dan agama yang patut dihormati. Ada juga orang yang hanya memandang Yesus sebagai seorang guru besar atau tabib yang mujarab,dan ada yang hanya memandang Yesus sebagai seorang yang baik, yang patut diteladani. Menurutmu, siapakah Yesus Kristus? Pertanyaan ini patut direnungkan oleh kita hari ini. Sebab jawaban yang mungkin kita berikan sesungguhnya adalah pernyataan iman kita kepada-Nya. pernyataan iman itu sudah pasti lahir dari hati yang mengetahui, mengenal, mempercayai dan mengasihi-Nya dan akan terungkap dalam sebuah pengakuan : ”Yesus Kristus adalah Tuhan” bagi hidup saya

Jika Yesus Kristus adalah Tuhan maka seluruh hidup kita akan berpusat pada Kristus dan kuasa-Nya berpengaruh besar dalam kehidupan kita sehingga kita akan mengalami trasnformasi (perubahan paradigma dan perubahan karakter) baik dalam hidup pribadi maupun dalam sebuah persekutuan.

Saudaraku yang dikasihi Tuhan Jika jemaat di Filipi mengimani Yesus sebagai Tuhan maka pola pikir dan pola perilaku hidup mereka pasti meneladani kehidupan Yesus. Memang ini terlihat pada kasih dan kepedulian mereka terhadap kehidupan pelayanan rasul paulus namun tidak dapat disangkal bahwa benih-benih perselisihan dan perpecahan mulai tercium di dalam kehidupan persekutuan yang dibangun atas dasar Yesus Kristus Tuhan. Begitu pula pengaruh Yudaisme menggoyahkan iman mereka kepada Kristus Tuhan

Karena itu Rasul Paulus menulis surat ini kepada mereka untuk menghibur, menguatkan dan menasehati mereka agar tetap hidup dalam iman kepada Kristus. Dalam pembacaan kita, beberapa hal disampaikan Paulus kepada jemaat di Filipi :

  • Jemaat menjadikan Kristus sebagai pusat hidup mereka dan sumber dari segala sesuatu yang baik sebab di dalam Kristus ada nasehat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belas kasihan. Saat Kristus ada di dalam hidup jemaat dan jemaat di dalam Kristus maka segala yang baik yang ada pada-Nya pasti dilimpahkan atas mereka.
  • Jemaat menjadikan Kristus sebagai dasar dari persekutuan mereka. Jika Kristus adalah dasar maka perpecahan tidak akan mungkin terjadi sebaliknya yang ada ialah jemaat akan hidup Sehati sepikir dalan satu kasih, satu jiwa dan satu tujuan sebagai satu keluarga Allah.
  • Jemaat menjadikan Kristus sebagai teladan moral (berpikir dan bertindak seperti Kristus) Kerendahan hati Yesus dan kesederhanaan-Nya merupakan sebuah teladan bagi jemaat sehingga tidak ada lagi jemaat yang hidup di dalam kesombongan seorang dengan yang lain dan tidak ada lagi jemaat yang mencari kepentingan diri dan pujian yang sia-sia melainkan akan menganggap orang lain lebih utama dari dirinya sendiri. Jemaat siap berkorban bagi banyak orang seperti Yesus yang tidak mempertahankan keAllahan-Nya melainkan telah mengosongkan diri-Nya menjadi manusia dan menebus hidup manusia dengan darah-Nya yang kudus.
Kenapa Kristus? Karena Dia adalah Tuhan. Hanya Dia, tidak ada yang lain.

Saudaraku yang dikasihi Tuhan
Yesus Kristus adalah Tuhan yang telah berkorban nyawa dalam rupa seorang manusia untuk menggenapi rencana keselamatan Allah bagi manusia sehingga Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama diatas segala nama, dan supaya segala makhluk sujud menyembah Dia dan segala lidah mengaku “ Yesus Kristus adalah Tuhan” bagi kemuliaan Allah.

Pelajaran penting yang dipetik melalui Firman Tuhan ini ialah :

  • Mari mengakui Yesus Kristus sebagai Tuhan dan juru selamat hidup kita. Pengakuan itu bukan hanya sekedar diucapkan di bibir mulut saja melainkan harus tergambar dalam cara berpikir bertindak dan berperilaku. Apapun yang terjadi dalam kehidupan kita, Kristus adalah segala-galanya yang harus kita imani.
  • Ditengah persekutuan berjemaat, Kristus menjadi dasar sekaligus pusat penyembahan dan pengagungan kita sehingga tidak ada seorangpun yang akan mencari pujian dan penghormatan bagi dirinya sendiri melainkan persekutuan kita akan terjaga di dalam Kristus. Apa yang dapat kita lakukan ditengah kehidupan pribadi, keluarga dan pelayanan kita, semua hanya karena Kristus. Bagi Dialah kemuliaan dan hormat, pujian dan pengagungan.

Tuhan Yesus menolong kita untuk memahami Firman dan melakukannya. Amin.



Untuk Informasi lainnya yang terdapat di dalam buletin, Silahkan download file pdf yang link-nya tersedia di bawah :



GKI Martin Luther

Memang dahulu kamu adalah kegelapan, tetapi sekarang kamu adalah terang di dalam Tuhan. Sebab itu hiduplah sebagai anak-anak terang

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama